Cyber HackinG™ | Komunitas Forum Indonesia
CYBER HACKING™

©️ 2009-2013

==========================================

Selamat datang di forum

Cyber HackinG™️

FREE Forum, Download Center, Aplikasi, Softwares, Handphone, Smartphone, PC, Trick and Tips & Trick Internet Gratis TELKOMSEL, TSEL FB, INDOSAT, THREE AXIS, XL, SMARTFREEN dll.

Silahkan REGISTER Dahulu.

=========================================


Perlu di Ingat bahwa MEMBER diharuskan

LOGIN
untuk mengunduh kontent didalam forum, dan untuk melihat image yg ada.

Contact Email : ch.indoforum@gmail.com

============================================
Copyright ©️ Cyber HackinG™️ 2009-2013.


Cyber HackinG™ | Komunitas Forum Indonesia
CYBER HACKING™

©️ 2009-2013

==========================================

Selamat datang di forum

Cyber HackinG™️

FREE Forum, Download Center, Aplikasi, Softwares, Handphone, Smartphone, PC, Trick and Tips & Trick Internet Gratis TELKOMSEL, TSEL FB, INDOSAT, THREE AXIS, XL, SMARTFREEN dll.

Silahkan REGISTER Dahulu.

=========================================


Perlu di Ingat bahwa MEMBER diharuskan

LOGIN
untuk mengunduh kontent didalam forum, dan untuk melihat image yg ada.

Contact Email : ch.indoforum@gmail.com

============================================
Copyright ©️ Cyber HackinG™️ 2009-2013.


Cyber HackinG™ | Komunitas Forum Indonesia
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.


FREE Forum, Download Center, Aplikasi, Softwares, Handphone, Smartphone, PC, Trick and Tips & Trick Internet Gratis TELKOMSEL, TSEL FB, INDOSAT, THREE, AXIS, XL, SMARTFREEN dll.
 
IndeksLatest imagesPendaftaranLogin

 

 Sejarah kesultanan banten.

Go down 
PengirimMessage
aranea4
Moderators
Moderators
aranea4



Sejarah kesultanan banten. Empty
PostSubyek: Sejarah kesultanan banten.   Sejarah kesultanan banten. I_icon_minitimeThu Oct 27 2011, 12:36

Sejarah Kesultanan Banten Kesultanan Banten berawal
ketika Kesultanan
Demak memperluas pengaruhnya
ke daerah
barat. Pada tahun 1524/1525,
Sunan Gunung Jati bersama pasukan Demak
merebut pelabuhan
Banten dari kerajaan Sunda, dan
mendirikan
Kesultanan Banten yang
berafiliasi ke Demak. Menurut sumber Portugis,
sebelumnya Banten
merupakan salah satu pelabuhan
Kerajaan Sunda
selain pelabuhan Pontang,
Cigede, Tamgara (Tangerang), Sunda Kalapa dan
Cimanuk. Sejarah Anak dari Sunan Gunung Jati
(Hasanudin)
menikah dengan seorang putri
dari Sultan
Trenggono dan melahirkan dua
orang anak. Anak yang pertama bernama Maulana
Yusuf.
Sedangkan anak kedua menikah
dengan anak dari
Ratu Kali Nyamat dan menjadi
Penguasa Jepara. Terjadi perebutan kekuasaan
setelah Maulana
Yusuf wafat (1570). Pangeran
Jepara merasa
berkuasa atas Kerajaan Banten
daripada anak Maulana Yusuf yang bernama
Maulana
Muhammad karena Maulana
Muhammad masih
terlalu muda. Akhirnya Kerajaan
Jepara menyerang Kerajaan Banten.
Perang ini
dimenangkan oleh Kerajaan
Banten karena
dibantu oleh para ulama. Puncak kejayaan Kerajaan Banten mencapai
puncak kejayaannya
pada masa pemerintahan Abu
Fatah Abdulfatah
atau lebih dikenal dengan nama
Sultan Ageng Tirtayasa. Saat itu Pelabuhan
Banten telah menjadi
pelabuhan internasional sehingga
perekonomian
Banten maju pesat. Wilayah
kekuasaannya meliputi sisa kerajaan Sunda
yang tidak direbut
kesultanan Mataram dan serta
wilayah yang
sekarang menjadi provinsi
Lampung. Piagam Bojong menunjukkan bahwa
tahun 1500 hingga
1800 Masehi Lampung dikuasai
oleh kesultanan
Banten. Masa kekuasaan Sultan Haji Pada jaman pemerintahan Sultan
Haji, tepatnya
pada 12 Maret 1682, wilayah
Lampung diserahkan
kepada VOC. seperti tertera
dalam surat Sultan Haji kepada Mayor Issac de Saint
Martin, Admiral
kapal VOC di Batavia yang
sedang berlabuh di
Banten. Surat itu kemudian
dikuatkan dengan surat perjanjian tanggal 22
Agustus 1682 yang
membuat VOC memperoleh hak
monopoli
perdagangan lada di Lampung. Penghapusan kesultanan Kesultanan Banten dihapuskan
tahun 1813 oleh
pemerintah kolonial Inggris. Pada
tahun itu,
Sultan Muhamad Syafiuddin
dilucuti dan dipaksa turun takhta oleh Thomas
Stamford Raffles.
Tragedi ini menjadi klimaks dari
penghancuran
Surasowan oleh Gubernur-
Jenderal Belanda, Herman William Daendels tahun
1808. Sultan Ageng Tirtayasa Sultan Ageng Tirtayasa (Banten,
1631 - 1692)
adalah putra Sultan Abu al-Ma'ali
Ahmad yang
menjadi Sultan Banten periode
1640-1650. Ketika kecil, ia bergelar Pangeran
Surya. Ketika ayahnya
wafat, ia diangkat menjadi Sultan
Muda yang
bergelar Pangeran Ratu atau
Pangeran Dipati. Setelah kakeknya meninggal
dunia, ia diangkat
sebagai sultan dengan gelar
Sultan Abdul Fathi
Abdul Fattah. Nama Sultan Ageng
Tirtayasa berasal ketika ia mendirikan
keraton baru di dusun
Tirtayasa (terletak di Kabupaten
Serang). Ia
dimakamkan di Mesjid Banten. Riwayat Perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa berkuasa
di Kesultanan
Banten pada periode 1651 -
1682. Ia memimpin
banyak perlawanan terhadap
Belanda. Masa itu, VOC menerapkan perjanjian
monopoli
perdagangan yang merugikan
Kesultanan Banten.
Kemudian Tirtayasa menolak
perjanjian ini dan menjadikan Banten sebagai
pelabuhan terbuka.
Saat itu, Sultan Ageng Tirtayasa
ingin
mewujudkan Banten sebagai
kerajaan Islam terbesar. Di bidang ekonomi,
Tirtayasa berusaha
meningkatkan kesejahteraan
rakyat dengan
membuka sawah-sawah baru dan
mengembangkan irigasi. Di bidang keagamaan, ia
mengangkat Syekh Yusuf sebagai
mufti kerajaan
dan penasehat sultan.
Ketika terjadi sengketa antara
kedua putranya, Sultan Haji dan Pangeran
Purbaya, Belanda ikut
campur dengan bersekutu
dengan Sultan Haji
untuk menyingkirkan Sultan
Ageng Tirtayasa. Saat Tirtayasa mengepung
pasukan Sultan Haji di
Sorosowan (Banten), Belanda
membantu Sultan
Haji dengan mengirim pasukan
yang dipimpin oleh Kapten Tack dan de Saint
Martin. Daftar pemimpin Kesultanan
Banten Sunan Gunung Jati
Sultan Maulana Hasanudin
1552 - 1570
Maulana Yusuf 1570 - 1580
Maulana Muhammad 1585 -
1590 Sultan Abdul Mufahir
Mahmud Abdul Kadir 1605 -
1640 (dianugerahi gelar
tersebut pada tahun 1048
H (1638) oleh Syarif Zaid,
Syarif Makkah saat itu.) Sultan Abu al-Ma'ali Ahmad
1640 - 1650
Sultan Ageng Tirtayasa
1651-1680
Sultan Abdul Kahar (Sultan
Haji) 1683 - 1687 Abdul Fadhl / Sultan Yahya
(1687-1690)
Abul Mahasin Zainul Abidin
(1690-1733)
Muhammad Syifa Zainul Ar /
Sultan Arifin (1750-1752)
Muhammad Wasi Zainifin
(1733-1750)
Syarifuddin Artu Wakilul
Alimin (1752-1753)
Muhammad Arif Zainul Asyikin (1753-1773)
Abul Mafakir Muhammad
Aliyuddin (1773-1799)
Muhyiddin Zainush Sholihin
(1799-1801)
Muhammad Ishaq Zainul Muttaqin (1801-1802)
Wakil Pangeran Natawijaya
(1802-1803)
Aliyuddin II (1803-1808)
Wakil Pangeran
Suramanggala (1808-1809) Muhammad Syafiuddin
(1809-1813)
Muhammad Rafiuddin
(1813-1820)
sumber:wikipedia
Kembali Ke Atas Go down
 
Sejarah kesultanan banten.
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1
 Similar topics
-
» Sejarah Nama Bluetooth
» Sejarah Perang Dunia Ke III
» Sejarah idul adha.
» Sejarah Kemunculan Ha*cker
» Sejarah Terbentuknya Samsung

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
Cyber HackinG™ | Komunitas Forum Indonesia :: ZONA OBROLAN & RUANG SANTAI :: Kumpulan Artikel-
Navigasi: